Badan Penelitian dan Pengembangan telah melaksanakan Rapat Koordinasi Pengembangan Komoditi Gambir di Sumatera Barat Pada Hari Kamis tanggal  28 Juli 2022 , pukul 08.00 WIB di Istana Gubernur Sumbar rapat ini dihadiri langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, Kementrian Perindustrian (Balai Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Padang, Perguruan tinggi Negeri/Swasta di Sumatera Barat(Dekan FMIPA UNAND, Dekan Fak Teknik Unand Dekan Fakultas Kehutanan Univ Muhammadiyah UNAND), Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Pemerintah Daerah Kabupaten, Organisai dan Tim Pakar gambir.

Adapun tujuan dari dilaksanakannya Rakor ini adalah rangka percepatan pemulihan ekonomi masyarakat dan daerah memlaui komoditi unggulan. Pemerintah sumatera barat berupaya meningkatkan pendapatan masyarakat  melalui pengmebangan komoditi unggulan Sumatera Barat yang tercantum dalam peraturan daerah Nomor 6 Tahun 2021 tentang Rencana pembangunan jangka Mengah Daerah  2021-2026, dimana komoditi gambir Merupakan salah satu komoditi unggulan di Sumatera Barat. Namun kenyaataannya banyak permasalahan yang di temukan dalam pengembangan komoditi ini.untuk itupemerintah berupaya menetukan program dan rencana aksi dari masing-masing  stakeholder.

Dari hasil rakor yang dilaksanakan dapat ditarik kesimpulan antara lain: 1) Persoalan-persoalan gambir diselesaikan secara terintegrasi baik oleh Pemerintah Provinsi dan KabupatenKota maupun Perguruan Tinggi, Pengusaha/Swasta dan Kelompok Masyarakat.2) Membentuk dan perkuat kelembagaan petani gambir. 3) Posisi pasar selain India perlu diterobos. 4) Membentuk Tim Task Force untuk mengatasi permasalahan gambir Sumatera Barat.

DIPOSTING OLEH :                                                                                                                                                                    BIDANG EKONOMI DAN PEMBANGUNAN BALITBANG PROV. SUMBAR